Dalam Bisnis 5.O, hanya ada dua kata yang dikenal yaitu Konspirasi dan Mafia.
Sebuah fakta adalah Sudah 7 kali presiden diindonesia : Mafia Pangan Tidak pernah hilang, Mafia Migas Tidak pernah hilang. Namanya Hilang dalam perbincangan, tetapi pelakunya tetap ada.
kita coba Ilustrasikan petanya : kalau anda seorang pengontrol Minyak mentah ditimur tengah, biasa jual ke broker anda di indonesia, bernama Fulan.
Sedangkan Fulan telah ditetapkan oleh Penguasa baru sebagai mafia Migas dan bagian dari penguasa lama, lalu Fulan diganti atas nama negara. Katakanlah yang terpilih menggantikannya adalah RST.
Rst datang ke pengontrol minyak mentah ditimur tengah dan berkata : saya atas nama Indonesia, mau membeli minyak mentah anda. Kemudian si Pengontrol minyak bertanya : "siapa anda"?. Rst menjawab: saya adalah utusan resmi pemerintah indonesia. Pengontrol minyak tanya balik : "Fulannya mana?".
Jawab Rst : ohh, Fulan sudah tidak dipakai, dia mafia migas diindonesia. Si pengontrol minyak mentah berkata dalam Hati : wadduh, komisi saya nanti siapa yang bayar. Biasannya ada direkening Fulan, tinggal ditransfer jika selesai transaksi dan ini sudah 10 tahun berlansung. Rst ini polos sekali, tidak tau, jika bisnis seperti ini, ada komisinya (pelumasnya).
Lalu si pengontrol berkata : "saya tidak mau kalau tidak memakai Fulan". Rst tetap dengan Argumen sama : dia mafia Migas diindonesia. Si pengontrol minyak diam saja, dan tidak ada transaksi, walaupun uang disodorkan.
Rst mulai pusing sebab Stok minyak BBM indonesia sudah berkurang. Jika setiap hari tidak masuk 800.000 barel, stok indonesia kurang. Semakin lama bernegosiasi, semakin besar resikonnya. Kesimpulannya, cari minyak dinegara lain, itu yang terlintas dibenak Rst. Maka, Dia pulang ke indonesia dan mencari sumber lain.
penguasa baru berkata : kita tidak boleh kalah dengan Mafia Migas. maka, mulailah mencari sumber lain. Dengan Bantuan Cina dapat minyak mentah dari Afrika lalu dikirim ke indonesia. Ternyata tidak bisa disuling karena Mesin penyulingan indonesia didesain khusus untuk spesifikasi minyak timur tengah. dasar pejabat kita yang polos , tidak mengerti bahwa semua ini ada triknya, ada pemainnya.
Jika demikian maka Mutu BBM jadi Turun dan harga naik, jika pakai minyak dari Afrika. Kesimpulannya, kembali ke timur tengah. Tetapi si pengontrol minyak maunya sama si Fulan. Jadi, yah bawa lagi si Fulan dan akhirnya Fulan jadi broker lagi, namun menggunakan nama baru dan tidak menggunakan nama lama sama sekali. 4 dollar fee, bisa kesana kemari, dan rst mulai sadar : oh begini mainannya. Fulan itu ternyata tidak bisa dihilangkan.
Konspirasi ini Masuk dalam Shadow business dan ini adalah Bisnis 5.0 yang mencengkram hampir disemua negara. Inilah yang ada dalam Buku Joseph s. Nye yang mengisahkan secara Gamblang tentang "Sharp Power" yang dimainkan oleh banyak negara atau dalam bahasa bukunya yang ditulis "State Sponsor Conspiration". Sebuah tindakan kemafiaan yang disponsori oleh korporasi besar yang multinasional dibelakngnya adalah pejabat negara. Sayangnya, sering kali negarannya yang dimainkan oleh pejabat licik itu. pejabatnya memperkaya diri sendiri, pandai bersembunyi dibalik nama baik pemimpinnya.
Inilah Bisnis 5.0, jadi wahai para pejabat jangan terlalu Naif bin polos mengelola negara.
Beberapa waktu lalu, Kilang Minyak Aramco Saudi Di serang oleh Drone. Maka, kemungkinan besar Harga BBM kita akan ikut naik. Menurutku, ini Sabotase. Kedekatan Saudi dan Amerika, siapa yang tidak tau?. Dunia telah menyaksikannya dengan mata Telanjang bgaimana kemesraan Saudi dan AS.
Jika kilang Minyak Armanco di serang Drone, saya pikir itu sabotase. Mengingat percaturan dagang Internasionl sekarang ialah AS VS Chin. Dan indonesia belakang terlalu vulgar memperlihatkan kemesraannya dengan China. Sehingga AS cemburu. Sebagaimana rentetan Konflik di Papua dan pecah juga tempo waktu. Adalah keteledoran Rezim ini menasionalisasi PT Freeport Mcmoran yang membuat AS geram. Tapi itu soal lain, sekalipun muarannya sama. Maka, AS mempergunakan kaki tangannya untuk memainkan percaturan ini yaitu Saudi.
Lalu, apa hubungannya dengan Indonesia, toh yang di serang kan Kilang minyak Saudi, bukan kilang Minyak kita?. Nah, ini pertanyaan orang buta knop alias tidak membaca, apalagi mau menganalisis.
Indonesia masih termasuk negara pengimpor minyak terbesar di dunia. Jika produksi minyak Aramco berkurang sementara permintaan banyak, maka secara otomatis Harga akan naik. Jika harga minyak dunia naik, maka BBM kita juga akan naik, sebab harga Minyak indonesia ngebebek ke minyak dunia. Dan ajaibnya sebentar lagi pemerintah akan mengumumkan minyak BBM naik karena minyak dunia naik.
Salah sendiri, siapa suruh terlalu vulgar mempertontonkan kermesraan dengan china.
*****
Fakta sejarah, 30 tahun terakhir adalah 70% peperang terjadi di daerah penghasil Fossil oil, apakah ini ketidaksengajaan?. Sebuah Fakta lain adalah jumlah manusia dibumi saat ini mencapai 7 Milyar, spesies manusia itu dalam hitungan 100 tahun kedepan akan bertambah jumlahnya.
Saat ini, dengan angka 7 Milyar manusia. Alam baru menghasilkan bahan untuk hidup layak, hanya bagi 4 milyar manusia. Manusia baru bisa menyuplai separuh kelayakan hidup manusia dalam mengelola alam. Maka, banyak negara yang berpikir bahwa 100 tahun kedepan penting bagi negara-negara untuk menguasai bahan untuk hidup atau ketahanan untuk survivelnya sebuah negara. Survival insting mereka bahwa mereka harus mengendalikan, apa yang mejadi dasar hidup utama yaitu minyak bumi.
Sebelum energi terbarukan, bisa berproduksi dengan murah maka Fossil oil masih menjadi tumpuan utama, Itu Kerangka dasarnya.
data dan analisa Kaum Akademisi bahwa 30 tahun terakhir pergolakan peperangan selalu terjadi dinegara penghasil fossil oil atau Bahan bakar minyak (BBM), sebab memperebutkan dalam mengendalikan minyak Bumi oleh hegemoni. Jadi, perang tersebut adalah " man made disaster" ( bencana ciptaan manusia). Dengan sengaja diciptakan ketidaknyamanan, ketakutan sehingga daerah tersebut bisa ditaklukkan. Bisa dieksploitasi.
Ada strategi economic assassin, juga ada economic contrador. Penaklukkan ekonomi dengan menggunakan cara militer dibelakangnya. Tidak banyak negara yang bisa memainkan strategi ini, hanya : Amerika, Cina, Rusia, inggris dan jerman. Mereka sangat pintar dan Powerfull. Apa buktinya, kelima negara itu adalah penguasa perdagangan dunia dan mata Uang mereka Euro ditambah Euro adalah menguasai dunia.
Cara berpikir dan bertindak mereka dengan menggunakan konflik: "Devide et impera" dan itu terbukti efektif. Itu taktik perang kuno, yang diterapkan sejak zaman Mecedonia, kekaisaran romawi, bangsa Viking. Sudah menggunakan dalam penaklukkan sebuah wilayah.
Data statistik perminyakan dunia menyebutkan bahwa dalam 30 tahun kedepan. Cadangan minyak bumi akan berkurang dan tidak layak tambang sehingga survival insting yang mereka pasang adalah melirik negara penghasil sumber daya alam terbarukan. Negara subur, Tropikal Khatulistiwa menjadi sasaran utama Lirikan " corner of their eyes". Akankah mereka mengacaukan negara subur tersebut berpecah-berpecah seperti Balkan menjadi 10 negara Ex Soviet, atau Seperti bangsa Arab di semenanjung arabi yang memiliki bahasa sama, etnik sama, agama sama namun mereka terbelah menjadi 10 negara lebih.
Apakah indonesia ditarget, Mengapa tidak?. Indonesia itu punya 500 suku, punya 500 lebih bahasa. Dulu, punya semangat Pluralisme yang sangat kuat. Kita dulu merdeka di tahun 1945 adalah jerih payah, tumpah darah bangsa indonesia sendiri. Dulu kita bersatu sebab kita ingin keluar dari penderitaan bersama atau Common Sorrow. Sekarang Gejala disintegrasi merebak dengan melemahnya ideologi pancasila dan gatra bernegara sudah mulai digerogoti. Secara tidak sadar telah menjadi bahaya laten baru dan asing pasti akan bermain dengan memakai kaki tangan anak bangsa, yang tidak sadar telah dimanfaatkan karena Ego masing-masing.
Disisi lain kebersatuan indonesia berkurang jauh. Residu 01 dan 02 masih bertebaran dimana-mana. Residu 2017 Ahok dengan 212 masih tersisa. Dulu, di tahun 45 kita bersatu karena menderita bersama. Sekarang kita terpecah-pecah karena tidak menderita bersama sebab sudah banyak yang senang sendiri.
Siapa yang senang sendiri?. Pejabat, Politikus, konglomerat yang telah mendapat jabatan dan terutama orang kaya lama (kelompok kecil minoritas, pengendali ekonomi sejak zaman orba), mereka masih senang. Namun, mayoritas masih susah ekonominya. Jujur saat ini, Sila ke 5 (keadilan sosial bagi seluruh rakyat indonesia ) dari pancasila telah menjadi Yatim piatu. Ini harus memiliki solusi.
Ada teori Mutakhir yang disarankan oleh Futurolog Prof. John Naissbit yang sebaiknya dipegang oleh pemerintah sekarang, yang secepatnya harus menciptakan "Common Happienes" atau bahagia bersama. Inilah yang bisa membuat bangsa indonesia bersatu, sebab kita harus memiliki Mimpi bersama-sama.
Sebab saat ini kita tidur diatas alas yang sama tetapi mimpi kita berbeda, itulah yang terjadi. Sekarang sudah saatnya kita samakan mimpi kita. Misalnya kita ciptakan Propaganda baru : Indonesia menjadi Tua Rumah Olimpiade Musim panas tahun 2032 atau Indonesia Tua Rumah World cup soccer ditahun 2030. Hal ini bisa membuat indonesia bersatu dengan Bahagia bersama. Sebab, cara inilah yang dicanangkan cina tahun 2000 dengan kampanye olimpiade beijing tahun 2008. Cara ini juga yang dipakai Jepang hingga bisa menyelenggarakan Olimpiade ditahun 1964.
Intinya Fokuskan Masyarakat dengan kesenangan bersama. Kumpulkan seluruh BUMN, pengusahan Swasta, khususnya UKM. Media Mainstream dan Online. Seperti Zaman Pak Harto mengundang ke Tapos. Berikan Direction.
Saat ini Bangsa kita membutuhkan Directed leader. Dengan seragam Informasi yang sama lalu benahi hubungan internasional, terutama Jakarta- Washingtong. Benahi ketahanan pangan, ciptakan lapangan kerja massal serta Equity crowd funding serta bangun Infrastruktur dinamis.
Modal asing masuk, minta tahan diindonesia minimal 5 tahun setelah beroperasi usahannya dan bebaskan pajak. Ini akan membuat mereka tidak tek-tok (bolak balik) jual beli rupiah namun arahnya masuk ke indonesia. Usahakan manufaktur dan industri yang masuk, ketika diproduksi adalah menggenjot ekspor bukan memakan pasar lokal tetapi menggantikan fungsi impor dan kita harus menambah ekspor. Fokus ini terdapat pada Industri material bahan baku setengah jadi menjadi bahan jadi.
Inilah sekilas saran tentang strategi pengalihan issu. Dimana sebelum propaganda ini dijalankan, Master plan ekonominya mesti fix terlebih dahulu. Jangan kebanyakan urus politik dalam negeri, terkesan tertekan oleh partai-partai.
- WARFARE-
VOC mengkolonialisasi Indonesia, diawali dengan perdangangan. Lalu, membawa militer sebagai Back up pengamanan. East India penjajah Inggrish. Ke india, misi awalnya juga adalah perdagangan. Kemudian diikuti dengan military occupation (penaklukkan secara militer).
Jadi, hampir tidak mungkin membangun ekonomi tanpa diback up dengan pertahanan dan keamanan.
Dizaman moderen misalnya : Iraq, Libya, korea utara, iran. Membangun pertahanan militer yang sangat kuat. Sehingga sangat sulit negara ini ditaklukkan oleh Amerika. Lalu, Mengapa mereka ditaklukkan?. Iraq dan libya, Faktanya Rata dengan tanah, sekarang. Iran, Sementara target-menarget. Korea utara, sudah mulai main mata. Qatar, baru-baru ini main dengan Rusia. Lansung ditampar Amerika. Sehingga terpaksa tersungut-sungut membeli produk Amerika Yaitu Jet Fighternya senilai 100 Billion dollar.
Turki kemarin juga ditampar dengan Amerika. Dengan manajemen kudeta, Untung Rusia bisa menyelamatkan Erdogan. Rusia sekarang menjadi pelindung Turki. Syria, beberapa saat yang lalu dihujani 100 peluru kendali Exocet oleh Amerika dari kapal induk mereka. Tapi hanya 21% yang masuk, sisanya diblock dengan "Umbrella" Roket Rusia. Semua dicounter bloknya diudara.
Terlihat Rusia sangat kuat pertahanan militernya. Amerika serang Syiria tersebut hanya bertahan sehari kemudian mundur. Amerika kalah dari Syiria. Dan Rusia pemenangnya, ini namanya Military domination.
Kita lanjut soal Military domination?. China menekan nepal. China perang dengan India Kashmir. China menekan myanmar. Semua dengan militer karena mereka semua adalah "Home soilnya" China. Dengan Taiwan dan semua negara china yang menempel diperbatasan. China menekan mereka semua karena bagi China penting menjaga Border darat tersebut.
Secara Kalkulasi, untuk urusan Military Domination: Amerika Masih nomeru uno didunia. Amerika menganggarkan Militernya sebesar 1000 billion dollar pertahun. Sementara kalau dibandingkan Indonesia : hanya 109 T atau 9 billion Dollar alias tidak sampai 1% dari anggaran Militer Amerika. Bayangkan saja.!
Dan Militer adalah industri penyumbang 25% devisa Amerika. Jadi perang itu penting bagi Amerika karena menghasilkan devisa negara.
Yang kedua adalah Trade Domination. Tanpa diragukan lagi, China adalah pemenangnya. Selama 70 tahun, Amerika adalah pemenang dan pengendali Trade domination dunia. Tapi sejak 10 tahun terakhir, Amerika sudah disusul oleh China. Maka, China sekarang sudah menguasai Trade Domination. Produsen barang sudah buatan China semua, hampir 70% Consumer goods adalah buatan China, hanya Food yang China belum bisa mengalahkan Amerika karena negara China sendiri masih terlalu banyak mulut yang harus dikasih makan. Coba bayangkan Amerika saja kalah, dengan China dalam Trade Domination.
Kita tanya secara sederhana dengan Kementrian Perdagangan, Punya Trade Policy atau tidak?. Punya Trade diplomasi strategi atau tidak?. Ini susah kalau tidak mengerti, seperti sekarang kejadiannya. Jadi Raja Impor, Ini Kenyataan. Kemudian masih ada 3 lagi tentang world Domination dan Siapa pemenangnya?. Apa saja ketiga world domination itu?. Indonesia diposisi mana?. Adakah peluang indonesia untuk mendominasi?.
AS yang merasa sebagai New World order mendapat tantangan dari Cina. Dan apa yang terjadi Jika AS kalah maka dunia akan berubah Kutubnya : "Centrum of Gravita test" dalam Terma intelejennya.
Kita semua tahu, menjadi penguasa dunia itu sangat menguntungkan : baik secara ekonomi, apalagi secara politik, AS sudah menikmatinya selama 70 Tahun hingga saat ini dan sekarang mendapat tantangan dari negara Cina. Analisa para Ahli, kekuasaan AS didunia saat ini tersisa 50%, bahkan ada yang menganalisa dibawah 50%.
Roma (Binzantium) dan Konstantinopel pernah menguasai dunia selama hampir 1000 tahun. Dalam 1000 tahun itu roma ditantang 8 kali oleh kaum barbar versi Roma. Namun akhirnya runtuh juga oleh Jenseric.
Hegemoni dagang AS Belum 100 tahun, sudah mendapat tantang super hebat, yang AS tidak pernah membayangkan sebelumnya. Secara Militer, mungkin AS masih mendominasi namum secara Teknologi, Cina sudah menyamai AS, secara Perdagangan Cina sudah menguasai dunia, secara logistik dan Distribusi, cina yang menang. uang dan wall stret cina punya sendiri.
Cina punya model ekonomi baru yaitu hudsonian. Kalau sosial media atau Informasi, apakah AS adalah pemenanngnya?. Mungkin didunia, iya. Tetapi dicina saat ini, AS tidak bisa masuk sama sekali.
kita lihat beberapa daftar dibawah ini : Baidu adalah Googlenya Cina. Alibaba adalah Amazonnya cina. Didi chuxing adalah ubernya Cina. Weibo adalah Tweeternya Cina. Renren adalah Facebooknya cina. Wechat adalah Whatsappnya Cina. Youku adalah Youtubenya cina. QQ adalah gmailnya cina.
Cina sudah lengkap untuk mengantisipasi yang semua AS unggul. Kesannya secara teknologi atau sosial media, bahkan ketika perang Teknologi dilancarkan oleh Trump; 5 kali menyerang tarif barang China, dengan menaikkan 25%, kemudian Trump melarang Android memakai Huawei.
Apa yang terjadi?, ternyata Huawei sudah punya Platfrom OS sendiri, yang bernama Hongmeng Os, sehingga tidak terlalu berpengaruh, AS kecewa sekali. Juga chip Huawei, 50% sudah buatan sendiri dan 5G tidak menggunakan Platfrom ZTE yang AS punya.
Disisi bisnis, Huawei sudah dipakai sebagai Platfrom operator telekomonikasi dihampir 100 negara didunia ini, yang membuat Huawei tetap beroperasi sebagai penyedia alat telekomunikasi didunia. Bayangkan ketika 100 negara tersebut menggunakan 5G tahun ini, Apa yang terjadi bagi AS. AS bisa hilang. AS bisa menjadi negara Medioker dan hal itu dimulai Tahun ini. Prediksi para Ahli, AS akan mengalami Inflasi besar-besaran.
Disisi lain, Tahun 2020 juga merupakan tahun politiknya AS, Trump pasti habis-habisan berjuang untuk jabatan keduannya, yang akan membuat dia semakin tidak terkendali memblok barang-barang Cina , yang akan membuat harga retail naik 25% di AS. Karena ketergantungan produk Cina diAS sudah lebih dari 40%.
Bagaimana Jika Perang dagang yang diawali dengan perang Tarif, lalu sekarang adalah perang Currency dan akan diikuti dengan perang energi?.
Cina Faktanya, 80% energinya didapat dari luar cina. Maka apa yang terjadi jika Growth oil digerek 100 dollar perbarel oleh Amerika?. Apa yang terjadi jika batu bara dinaikkan 30% dalam waktu 6 bulan kedepan?. Ini hanya membuktikan sisi lain bahwa harga yang menentukan bukan pasar, apalagi kebutuhan tetapi hegemoni.
Dilevel ini, indonesia pasti krisis sebab harga-Harga akan meningkat tajam. BBM mungkin naik 30%, harga-harga kebutuhan pokok mungkin akan naik 20%, cadangan devisa kita tekor karena impor semakin naik harganya dan jumlahnya semakin besar. Pertanyaannya : Adakah rencana lain dalam menyelamatkan bangsa, jika hal ini terjadi?. Punyakah kita simulasi untuk menghadapi perang energi ini?. Punyakah kita Counternya atas apa yang akan terjadi?.
Sebab pasti AS akan melakukannya, pasti itu. Setelah perang Currency reda, Niscaya bagi Amerika akan menekan cina dengan perang energi. Didarat cina digoyang dengan Hongkong dan Huawei. Diudara diganggu dengan tarif dan Currency. Dan pasti akan diganggu pula dengan Energi.
Apakah kita sudah mendapatkan solusinya?. Apakah memilih staf Milineal, memindahkan ibu kota, membangun Infrastruktur statis sampai masuk desa-desa adalah solusi untuk menolong indonesia dalam Perang dagang ini?. Bagaimana kita bisa menjawab semua itu. Atau kita tanya saja pada menteri-menteri baru dan staf-Staf milineal itu. Apakah solusinya harus berutang lagi?, cepk deh.
Dan yang perlu diketahui bahwa Efek dari perang dagang itu. maka jika analisis ini benar, ditahun 2021 Dunia bisa resesi. Jika resesinya AS, ini bisa memicu sebuah kata-kata Bijak : the end of trade war is the begining of the military war (berakhirnya perang dagang adalah saat dimulainnya perang militer). Indonesia siapkah menghadapi hal itu?.
****
UANG DAN PERANG
Dollar AS jadi tabungan devisa dihampir 160 negara didunia. Transaksi perdagangan dunia, menggunakan Dollar adalah 65%. Bahkan 90% perdagangan internasional indonesia menggunakan Dollar. Sistem perbankan masih pakai jaringan AS. Transfer Dollar dari BCA ke Mandiri, pakai Wire, lewat New York. Betapa kita bergantung pada sistem Dollarnya AS.
Sekarang, Yuan Cina Mulai bertaring, beberapa Negara Afrika sudah pakai mata uang Yuan sebagai Transaksi perdagangan dunia. karena, dinegara tersebut beredar banyak Yuan. Tapi, Yuan baru menguasai 1,7%, transaksi didunia. Yuan China kedepan masuk dengan menggunakan strategi sharp power, strategi ini lebih sadis ketimbang strategi soft power yaitu, strategi "meminjamkan", membuat negara yang dipinjami sebentar lagi menggunakan yuan sebagai alat Transaksi.
Mereka membungkus Sharp power itu dengan cara licik: dengan proyek jangka panjang yang pada akhirnya adalah Masuk trapnya Yuan.
Jadi, kalau bicara dominasi mata Uang, AS masih numero uno.
Tentang rupiah, 7 kali presiden berganti, Rupiah terus tergerus nilainya kebawah : Ada yang terdepresi, ada yang terdevaluasi. Nilainya Turun terus. Bahkan pernah turun ke 16.000 ribu/1 dollar. dengan transaksi perdagangan yang selalu tekor, akankah dalam 5 tahun kedepan, rekor 16.000 itu melemah jadi 17.000 ribu/1 Dollar. Wallahu a'lam. Tetapi, trennya ke arah sana.
Urusan perang bedil (militer), anggaran kita terbatas. Proxy War, kita tidak terlalu paham, tidak mengerti bagaimana memakai Proxy war Apalagi Hybrid war lebih tidak mengerti lagi, kita.
Indonesia kalah dimana-mana: Perang ideologi, kalah. Perang melawan Ideologi, tidak ada. Perang Ekonomi, kita tidak punya pertahanannya. Perang Internasional di telanjangi kita, sejak dulu, kita tidak punya pertahanan, indonesia sudah terbaca. perang Media, kita kalah telak. Perang Teknologi , apalagi. sebab kita memakai semua teknologi asing. Perang Informasi?, kita sudah tidak menyensor.
Sudah banyak cara untk menelanjangi kita. Terkahir, perang budaya, lebih hancur lagi: Bollywod, drama korea, Hollywod dan Filem Hongkong serta Thailand, sudah masuk sampai ke pelosok rumah-rumah diujung kampung di Indonesia. Kesimpulannya, indonesia terjajah dihampir semua lini.
Kira-kira 100 tahun yang lalu, uang itu belum dipuja seperti saat ini. Artinya, uang itu baru 100 tahun dipuja bagaikan dewa. Kalau Emas, iyah, memang dari dulu dipuja sebagai simbol kemakmuran dan alat tukar terpercaya.
Uang itu hanya Greasing the transaction atau pelumas transaksi. uang itu hanya pelancar pertukaran. Itu adalah istilah 100 tahun yang lalu, yaitu sebelum great Depressions tahun 1931. Setelah Great depressions 1931, muncullah teori ekonomi baru : Teori ekonomi dari Milton Friedman, Friedric Hayek, Ludwig Van Mises. Itulah penanda Teori Adam Smith Mati. Kemudian sejak perang dunia ke 2 usai, Zaman ekonomi pengagas Bretron woods Conference : John Maynard Keynes berkuasa. Zaman Keynesian.
Dalam zaman Keynesian, kata Inflasi dan sentral Bank adalah kuncinya. Uang menjadi harta sejajar dengan emas. Walau Faktanya, pada kertas tertulis angka Rp. 50.000 dan Rp. 1.000.000, nilai kertasnya sama, nilai intrinsiknya sama. Tapi bisa berbeda untuk ditransaksikan, itulah arti uang sekarang. Memiliki uang menjadi Tuhan tersendiri, uang yang dipuja. Bahkan uang telah disembah.
Namun ada fakta baru ditahun 2007 ketika Subprime Mortagage terjadi, hancurlah bank, hancurlah raja uang mitranya Federal Reaserve, maka dengan lantang kita harus dengan berani mengatakan Keynesian telah mati atau teori keynesian sudah usang. Teori neolib sudah tidak bisa jalan lagi diera digital saat ini. Maka sejak Tahun 2009, dunia mulai berontak, banyak anak muda yang tidak percaya IMF dan world Bank, terutama anak muda yang non pemerintahan. Mereka mulai rebel, kelompok ini mulai dikenal dengan filosofi ekonomi baru yaitu MET (Moderen Economy theory), pencetusnya adalah Warren mosler, Bil Michael, Stephani Kelton, Rendal Wray dan bapak dari semua itu adalah Michael Hudson. Bahkan ada yang menyebutkan setelah Keynesian mati adalah zamannya Hudsonian.
Namun kita tau bahwa virus ilmu lama Keynesian, Neolib, membekas dalam kepala generasi diatas kita, bahkan sebahagian digenerasi kita dan agak sedikit mencemarkan ke generasi baru namun ada generasi yang steril yaitu generasi Milineal.
Generasi Milineal sudah tidak percaya Keynesian, mulailah diadopsi Teori Hudsonian yaitu Model Ekonomi teori, tapi sayang pejabat negara masih keynesian semua jadi belum bisa diterapkan model ekonomi tersebut yang berbasis proyek.
Pejabat dengan mental Keynesian, ciri-cirinya gampang : kalau tidak ada uang, mereka cari utang. Dan dalam Model Ekonomi teory, kata hutang itu hilang dalam Kamus generasi kita, yang ada adalah Souverign wealth fund, printing money, projec creation, digital Banking, Consolidate botton of pyramid dan banyak lagi.
Semoga pos-pos milineal bisa mempengaruhi mental generasi diatas kita yang berpersepsi berhutang dan menjual aset negara itu bisa hilang.
****
-HUTANG BUMN DAN AKAL-AKALAN PENGELOLAAN KEUANGAN NEGARA-
BUMN itu koorporasi Operator, kementrian itu Regulator. Jika keduanya menjadi satu. maka, perannya diatas monopoli dan mestinya tidak pernah rugi, tapi faktanya, justru merugi. Atau Hutangnya Besar.
Membaca daftar Hutang BUMN yang akan jatuh tempo tahun 2020, ini sangat Mengerikan jumlahnya. Kita tulis yang besar-besar saja : Telkom, 53 T. Krakatau Steel, 15 T, Kimia Farma 7 T. Wika, Adhi Karya, PP, Waskita, jika dijumlahkan 130 T. Garuda Indonesia 45, T. Sisanya Cari saja Sendiri, itu saja sudah bombastis. PLN, Misalnya punya Hutang 565, 07 T.
Hutang BUMN adalah hutang Negara. Aset BUMN adalah aset negara, sementara dalam Postur APBN, Hutang BUMN dimasukkan dalam hutang Koorporasi atau perusahaan. sehingga secara Rasio, hutang negara aman jika disandingkan dengan PDB.
Jika Hutang negara di gabung dengan Hutang BUMN. Jangan sampai hutang negara besar sekali. Tapi untung sekarang dipisah, sekalipun harusnya digabungkan. Bagaimana Mungkin Hutang BUMN adalah Hutang Koorporasi atau Hutang swasta. Bukan Hutang negara, padahal kementerian yang berutang?.
Okelah, kita menganggap hutang BUMN sebagai Hutang perusahaan. Tapi kalau Gagal, apakah negara tidak akan membayarnya?. Kita Ulangi Pertanyaannya, jika PLN gagal bayar Hutang, apakah negara Bersedia membayarkan hutangnya?.
Negara mungkin mengatakan "tidak" akan menanggung hutang BUMN.
Kita Bayangkan saja : Jika Lendernya PLN menagih PLN dan PLN ternyata tidak bisa membayar hutangnya, Negara juga tidak mau bayar- ABPN. Maka, PLN akan disita oleh lendernya (peminjamnya). Katakan saja oleh lembaga keungan Global, lalu aset PLN diambil. Benarkan negara tetap tidak membayar hutangnya PLN yang dalam Postur APBN adalah Hutang Koorporasi itu?.
Tarulah Sekarang PLN telah diambil oleh lendernya (peminjam dananya) karena tidak bisa membayar Hutang. Saya pikir, hal itu tidak mungkin. Sebab Induknya BUMN adalah negara, maka Pasti dibayarkan negara, dengan menggunakan APBN, Pastinya.
Jika demikian alurnya, Harusnya Hutang BUMN, dimasukkan kedalam APBN. Artinya Jika kita mau jujur pengelolaan keuangan negara : BUMN adalah milik negara, masukkan Hutang BUMN kedalam APBN, juga berikut beberapa asetnya, dicatat dalam APBN.
Beginilah akibatnya, jika negara Berbisnis. Maka, sebaiknya BUMN jangan dibawah kementerian?.
*****
APA HEBATNYA SI IP MAN (CHINA) DAN
Dulu, Soekarno denga Beberapa pemimpin Negara lainnya seperti pemimpin Mesir (Gamal Abdul Nasser), India (Pandit Jawaharlal Nehru) dan Tito (Yugozlavia) melakukan gebrakan Non Blok yang menghasilkan keputusan agar Presiden AS (Eisenhower) dan Nikita Kruchev agar melakukan perundingan kembali. Karena tidak ingin masuk dalam percaturan AS vs uni soviet.
Nah, presiden kita sekarang, apa sumbangsihnya pada percaturan Dagang internasional ini?. Bung Karno tidak mengingakan indonesia berada di pinggiran sejarah dan menjadi sampah. maka, ia menjadi motor penggerak Non Blok?.
Jika dipikir-pikir, apa Hebatnya Si Ip Man itu ketimbang Si Wiro Sableng (Indonesia). Saban hari karena Jurusnya yang melegenda (Wing Chun) dan banyak lagi Jurus-jurusnya yang lain, bahkan sekelas Si leher Beton- Mike Tyson (Amerika Serikat) merasa Kewalahan menghadapi kegesitan Ip Man.
Wiro juga Punya 8 jurus yang tidak boleh disepelakan, antara Lain : pukulan sinar Matahari. Pukulan kunyuk melempar Buah. Pukulan harimau dewa. Ilmu silat orang Gila. Pukulan angin ES. Pukulan dewa Topan menggusur gunung. Ilmu pedang pendekar akhirat. Pukulan dinding angin berhembus tindih menindih.
Dulu, dizaman Old, perang dingin terjadi. Negara-negara terbagi menjadi entitas politik Nato (AS, Cs), yang berlanjut Hingga hari ini dan USSR, yang berganti Nama Menjadi Rusia setelah dilanda "Tsunami Politik", GlassNost Perezstronikannya Michael Gorbachev. Akibatnya AS semakin Kuat, anggota-angotanya semkain bertambah dan Rusia semakin tertindih menjaga pengaruhnya didunia. Rusia kini dibawah Kamared Alexander Putin kembali menata dominasi kekuasannya.
Belakangan China menanamkan pengaruhnya. Bahkan dihampir seluruh penjuru bumi yang bulat ini. Dalam Konteks ekonomi Politik, poros yang terbangun saat ini, hanya dua : AS Vis a Vis China. Rusia sudah tidak direkeng Lagi. Praktis ekonomi dunia diutak atik dua negara ini. Seperti perumpamaan Presiden Jokowi dalam Pidato pembukaan Annual Meeting Plenary IMF di nusa dua bali yaitu "Game Of Thorenes".
Presiden Erdogan yang dicitra dirikan sebagai "Figur mandiri", pada awalnya begitu Fleksibel menempatakan siapa kawan terbaiknya. Awalnya AS, lalu berpindah ke Rusia. Kini bergantung pada kondisi ekonomi politik China.
Salahkah?. Tidakhlah, Seperti Tutur Deng xiao ping : jangan perdebatkan Warna Kucing, sepanjang ia pandai menangkap tikus. Pakai dan dan pelihara.
Coba Kita Urai, satu Jurus Wiro sableng. Harus Kita tau bahwa ada 6 selat Utama didunia, yang dikenal dengan Major Strait. 4 ternyata berada negeri Wiro sableng. Mengapa dikatakan major Strait atau selat Utama?. Karena selat itu dilalui oleh kapal perniagaan, jalur Niaga.
Dari 6 selat tersebut, dua diantaranya berada diluar indonesia yakni : Terusan Panama dan Suez. Dan yang menempati urutan pertama adalah "Selat Malaka".
Selat Malaka adalah selat yang dilalui lebih dari Seratus Ribu Vessel atau Kapal Niaga Besar setiap Tahunnya. Dan selat ini, selat terbanyak dilintasi kapal, sehingga dikatakan sebagai Selat No 1 didunia.
Kita perhatikan negara diutara indonesia, ada jepang, Honkong, Taiwan, Korsel dan china. Dimana semuanya adalah negara Produsen besar didunia : 20 % Vessel mereka ke Amerika Utara, 80 % kapal Niaga mereka menuju arah Asia Timur, Asia Tenggara, Afrika dan Eropa. Dan semuanya melalui selat Indonesia. Bahkan 18 juta Barrel perhari, kebutuhan negara Utara Indonesia tersebut. Dimana 80 % disediakan oleh Selat Hormuz, juga melalui selat Malaka-Selat Indonesia.
Australia kalau mau kirim barang ke negara Utara Indonesia Tersebut, pasti melawati Selat Lombok dan Selat Makassar. Lalu, Indonesia dapat apa?. Indonesia tidak dapat apa-apa, dari laut yang dipakai, dari selat yang dipakai oleh kapal perniagan tersebut . Oke, itu masa lalu. Kedepan bagaimana?.
Jika kita memang hendak berdaulat. maka? kendalikan Laut tersebut sebagai Aset bangsa. Sebab, peraturan Internasional, tidak ada yang mengatur negara Archipelago, seperti wilayah indonesia dan wilayah negara-negara Pasifik selatan.
Peraturan internasional itu selalu mengacu pada aturan Kontinental atau daratan. Rubah, Bahwa wilayah laut indonesia adalah wilayah Kesatuan Republik indonesia. Contoh: Indonesia menutup laut tersebut. Apa yang terjadi, Dunia bisa geger.
Australia, lewat papua Nugini kalau mau kirim barang ke utara. 4 negara utara indonesia (China, jepang, korea dan Taiwan), putar lewat papua Nugini. Tidak bisa pakai selat malaka, tidak bisa masuk Natuna, terserah mau lewat mana. Pokoknya kalau mau melewati Indonesia, bayar asuransi 1 % dari Nilai Barang. Sebab barang yang melewati laut kita itu : ada lebih 2 T dollar atau 2 Ribu billion. Jadi kalau itu kita asuransikan atau kita pajaki versi kita dengan nama asuransi, kita mendapatkan lebih dari 250 Triliyun pertahun dan ini untuk devisa negara. Akankah negara adikuasa seperti AS dan China marah besar?. Pasti marah.
Beranikah kita melawan dan mempertahankan Hak kita?.
* MERDEKA 100 %
* Coretan Nalar pinggiran


Tidak ada komentar:
Posting Komentar